Niat Shalat Dhuha dan Tata Cara Shalat Dhuha, detiktutor.blogspot.co.id |
Assalamualaikum Wr Wb.. Alhamdulillah kita dapat
berjumpa lagi di detik tutor.. Kali ini detik tutor akan memposting tentang
Niat shalat dhuha dan tata cara shalat dhuha.. Tau gak sih kamu tentang shalaat
dhuha itu apa? Shalat Dhuha merupakan
shalat sunnah yang dilaksanakan atau dijalankan sesudah muncul terbitnya
matahari hingga pada menjelang masuknya waktu dhuhur. Kemudian kalau anda ingin
melaksanakan shalat dhuha dengan afdhal maka sebaiknya kita lakukan di waktu
pagi hari ketika matahari sudah mulai naik sekitar jam 9.00 pagi.
Shalat dhuha juga merupakan sholat sunnah yang
memiliki tujuan untuk memohon rezki dari Allah, hal itu berdasarkan atau
dilandasi atas hadis Nabi yang telah diriwayatkan oleh HR. Hakim dan Thabrani,
dimana beliau telah bersabda: “Allah berfirmann:”Wahai anak adam, jangan
sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat pada waktu permulaan siang
(shalat dhuha) niscaya pastii akan aku cukupkan kebutuhan padaa akhir harinya”
(HR. Hakim dan Thabrani). Dari hadis nabi itulah maka dilaksanakanlah atau
dijalankanlah sholat dhuha.
Keutamaan sholat dhuha
Terdapat berbagai macam jenis hadis yang telah
mendukung keutamaan shalat dhuha yaitu diantaranya sebagai berikut.
- Hadis yang telah diriwayatkan oleh H.R. Tirmiji dan Abu Majah, dimana Rasulullah telah bersabda bahwa Barang siappa shalat Dhuha 12 rakaat, Allah akann membuatkan unntuknya istana di surga” (H.R. Tirmiji dan Abu Majah).
- Hadis yang telah diriwayatkan oleh HR. Tirmidzi, rasulullah telah bersabda bahwa Siapapunn yang melaksanakann shalat dhuha dengan langgengg, akan diampunii dosanya olehh Allah, sekalippun dosa itu sebanyak buihh di lautan” (HR. Tirmidzi)
- Hadis yang telah diriwayatkan oleh HR Abu Daud tentang shalat dhuha, rasulullah telah bersabda bahwa “Dari Ummu Hani bahwaa Rasulullah Saw shalat dhuha 8 rakaat dan bersalam tiapp dua rakaatt” (HR. Abu Daud)
- Hadis yang telah diriwayatkan oleh HR Ahmad Muslim dan Tirmidzit tentang sholat dhuha bahwa Rasulullah saw pernah mengeluarkan sabda: “Dari Zaid bin Arqam ra. Berkatta,”Nabi Saq kkeluar ke penduduk Quba dan mmereka sedang ssholat dhuha’. Beliau bersabda? Shalat awwabin (duha’) bberakhir hingga ppanas menyengat (tengah hari).”(HR. Ahmad Muslim dan Tirmidzi).
- Hadis tentang shalat dhuha yang telah diriwayatkan oleh HR. Hakim dan Thabrani yang menyatakan bahwa “Rasulullah pernah bersabbda di dalam Hadits Qudsi, Allah Swt berfirman, “Wahhai Anak Adam Jangan sekali-kalii enggkau malas menggerjakan empat rakaatt shalatt dhuha, karena dengann shalat tersebut, aku ccukuppkan kebutuhannmuu pada sore harinya” (HR. Hakim dan Thabrani)
- Dari HR Abu Daud telah meriwayatkan tentang sholat dhuha yang telah menyatakan bahwa rasulullah pernah bersabda “Barangsiapaa yang masih berdiam dirii di masjid atau tempat shalattnya setelahh shalat shubuh karena melakukan i’tikaff, berzzikir dan melakukann dua rakaat shalatt dhuha disertai tidak bberkatta sesuatu kecuali kebaikann, maka dosaa-dosanya akan ddiampuni meskipun banyaknya melebihi bbuih di lautan “ (HR. Abu Daud).
Setelah melihat beberapa hadis diatas maka kita sudah
mampu menyimpulkan bahwa sholat dhuha memiliki keutamaan tersendiri oleh karena
itu yuk kita laksanakan sholat dhuha
Manfaat dari shalat dhuha :
1. Melancarkan peredaran darah
2. Menormalkan produksi hormon
3. Membuat jiwa lebih tenang
4. Menghilangkan stress
5. Wajah berseri
6. Membuka pintu rezeky
7. Dan masih banyak lagi
Cara melaksanakan shalat dhuha
Sholat dhuha paling minimal dilaksanakan paling banyak
dua rakaat dan untuk maksimalnya maka sebaiknya dilaksanakan sebanyak 12
rakaat, dengan dilakukan secara tidak berjamaah atau munfarid. Adapun caranya
yaitu sebagai berikut:
- Niat dan doa sholat dhuha diucapkan didalam hati dengan bersamaann pada saat sedang takbiratul ihram, adapun niat dan doa sholat dhuha yakni:
“Ushalli sunnatadhhuhaa rak’ataini
lillahi ta’aaala”Berarti: “Aku niat shalat sunnah dhuhaa duaa rakaat, karena
Allah taala.”
- Setelah berniat atau doa sholat dhuha maka untuk selanjutnya mulailah dalam membaca iftitah
- Kemudian dalam membaca doa didalam al-quran berupa surat, dimana untuk di rakaat pertama maka lebih bagusnya sebaiknya dibacakan doa sholat dhuhanya yaitu Asy-Syam dan untuk di rakaat kedua maka sebaiknya dibaca doa sholat dhuha yakni surat AL-lail.
- Lalu pada saat ruku’ dan sambil membacakann tasbih sebanyak tiga kali
- Kemudian i’tidal dan dengann membaca bacaan i’tidal.
- Setelah itu sujud pertama dengan membaca bacaan sujud.
- Kemudian duduklah diantara dua suju dan lalu membacakan bacaan duduk shalat.
- Pada sujud kedua, bacalah pada bacaan sujud kedua tersebut sebanyak tiga kali.
- Setelah rakaat pertama telah diselesaikan, maka lakukanlah rakaat kedua dengan cara yang sama seperti diatas, kemudian pada Tasyahhud akhir sesudah semua selesai maka segera mulailah membaca salam untuk sebanyak dua kali. Setelah itu untuk rakaat selanjutnya, lakukanlah dengan cara yang sama diatas dengan secara berulang-ulang sejumlah 12 rakaat.
Tentunya setelah mengetahui seperti tata cara, niat
shalat dhuha dan keutamaan shalat dhuha maka sebaiknya janganlah melupakan
berdoa setelah melakukan sholat dhuha, dengan doa sholat dhuha ini maka shalat
dhuha anda akan dapat diijabah oleh Allah. Nah berikutnya doa sholat dhuha atau
doa setelah melakukan sholat dhuha:
اَللّهُمَّ اِنَّ الضُّحَاءَ ضُحَاءُكَ
وَالْبَهَاءَ بَهَائُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ
وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّهُمَّ اِنْ كَانَ
رِزْقِى فِى السَّمَاءِ فَاَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ
فَاَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسِّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا
فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَائِكَ
وَبَهَائِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ اَتِنِى مَااَتَيْتَ
عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
allahummma innaddh dhuha-a dhuha-uka, wal bahaa-a
bahaa-uka, wal jamaala jamaaluka, wal quwwata quwwwatuka, wal qudrata
qudratuka, wall ishmata ishmatuka. allahuma inkaana rizqi fis samma-i fa
anzzilhu, wa inkaana fil ardhi fa-akhrijhu, wa ingkaana mu’asaran fayassirhu,
waingkaana haraaman fathahhirhu, wa ingkaana ba’idan fa qaribhu,
bihaqqiduhaa-ika wa bahaaika, wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatini
maa ataita ‘ibaadakash shalihin.
Artinya : “Wahai Tuhannku, sesungguhnyya waktu dhuha adalah
wakktu dhuha-Mu, kkeagungan addalah keagungan-Mu, keiindahan adalahh
keindahan-Mu, kkekuatann adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalahh penjagaan-Mu,
Wahai Tuhanku, apabilaa rezekikku berada di atass langit maka turunnkanlahh,
apabila berada di dalam bumii, maka keluarkanlahh, apabiila sukar mudahhkanlah,
apabilaa haram sucikaanlah, apabila jauh dekattkanlahh dengan kebenarann
dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhannku), ddatangkanlah padakuu apa yang Engkauu
datangkan kepadaa hamba-hambaaMu yang soleh.”
Nah itu tadi adalah niat shalat dhuha dan tata
caranya.. Shalat dhuha memiliki banyak sekali manfaat salah satunya yaitu
membuka pintu rezeky.. Semoga bisa menambah ilmu dan wawasan kita.. Terimakasih
sudah berkunjung.. Wassalamualaikum Wr Wb..
Advertisement
EmoticonEmoticon